ketika ufuktimur
menyunting kekuatan antahberantah
terkesima diujung dentingan cahaya
merona
menetak kelam malam,
ketika pusaran makna kerinduan mendetak
memanggil namamu rembulan bertahta gemintang,
ketika buana membuka hari
berjajar berjuta asa
mengukir langkah pelukan dipowinatan selaksa,
satu
labirin perlahan menggaris langkah
bersinggasana tubuhmu dipertigaan
menjemput matahari nan berpeluh kerinduan *
Tidak ada komentar:
Posting Komentar