Bila saatnya telah tiba, ditelan tidak bisa, dimuntahkan tidak mungkin, dilangkahi tidak dapat, merunduk juga tidak bisa, menanam kaki sampai lutut, jika di atas tanah sudah tidak mau didiami mari berdiam di bawahnya, lebih baik hancur berkalang tanah daripada hidup menanggung malu di dunia ini, dengan ketentuan harus berada di pihak yang benar.
Bila saatnya telah tiba, ditelan tidak bisa, dimuntahkan tidak mungkin, dilangkahi tidak dapat, merunduk juga tidak bisa, menanam kaki sampai lutut, jika di atas tanah sudah tidak mau didiami mari berdiam di bawahnya, lebih baik hancur berkalang tanah daripada hidup menanggung malu di dunia ini, dengan ketentuan harus berada di pihak yang benar.
BalasHapus