Kamis, 27 Mei 2010

bakauheni setiap kululali semakin cantiq

dermaga kapal III bakauheni begitu cantik dan setiap kululali semakin cantik; terutama dalam dua waktu untuk mengunjunginya - pada saat akan sang surya baru muncul diufuk timur atau pada saat sang surya akan kembali keperaduannya :

Dalam suaasana tersebut lazimnya ada sinar yang menakjubkan semburat jingga dan merah merona; bahkan sang mata dewa itu mampu untuk memukau kita dan lebih mendekatkan diri kepada sang Pencipta; waktu terus bergulir hari berganti hari dan tahun berganti tahun, dalam purbanya kita masih dapat menikmati ikan lumba lumba mengikuti kapal dengan saling berlomba, kenangan itu selalu kurindukan.....

Dalam keterpekuranku diatas dermagamu atau memang beginikah kita tak perduli atau tak mau perdulikan lagi lautku lautmu dalam lebur yang berkepanjangan.

dalam perjalanan ku membuang rindu mereguk syahdu melihat tanah leluhurku yang dulu pernah begitu dekat denganku. Dalam seiring waktu aku mengembara di seberang jalanmu. Kali ini aku kembali tuk menikmati aroma tanah lembutmu yang menggugah merasuki sekujur ragaku dengan sepanas aroma dan rasa garang wahai ladamu;

selalew Eram ku di lappung tiyuh ku say kayo rayow;
tepik adik tepik ullun tohow dang mewang nikew kahagow....

Lokasi: dermaga III Bakauheuni
trumbukarang dalam makna

bakauheni begitu cantiq
setiap kululali semakin cantiq;
24 Juni 2009 jam 20:48


.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar